Rethinking our priorities

Beberapa hari ini, kami aga sedikit ketagihan ikutan obrolan di aplikasi #clubhouse. Buat temen-temen yang belum tahu apa itu clubhouse, ini adalah sebuah aplikasi social media baru (saat ini baru tersedia untuk IOS, bentar lagi akan tersedia juga untuk android). Di aplikasi ini, kita bisa bikin room untuk diskusi topik-topik tertentu dan ngobrol langsung dengan siapapun yang ada di room tersebut. ⁠

⁠

Karena cuman audio, rasanya lebih santai karena ga mesti dandan, vibe nya juga seru, karena yang ikutan bisa langsung ngobrol, cerita soal perspektifnya masing-masing.⁠

⁠

Nah kemarin akhirnya nemu dan bikin juga sendiri room yang bahas tentang #HidupLestari dan #Minimalism bareng Mba @cslestari dari @lyfewithless and @holisticbukhi. Seru bangeet ngobrol-ngobrol sama orang yang punya berbagai sudut pandang baru. ⁠

⁠

Kita juga bahas asumsi yang paling sering orang pikirin ketika denger kata #minimalis, misalnya ada yang bilang bahwa Indonesia itu budayanya maksimalis banget (liat aja budaya pesta rakyat kita?), atau minimalis itu cuman buat "the haves" doang karena kalau masih mikirin perut ga bakal kepikiran soal sustainable living, dan bahkan ada yang mikir kalau minimalis itu kaya pelit sama diri sendiri. ⁠

⁠

Dari sini aja pembahasannya juga udah seru banget kann. Kalau dari aku sendiri sih sebenernya #hiduplestari ini bisa dimulai dengan mengubah mindset dan prioritas hidup kita. Fokus dengan apa yang bisa kita lakukan dan tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain. ⁠

⁠

Semua orang punya narasi dan ceritanya masing-masing, buat ku #hiduplestari dan #minimalism adalah salah satu dari sekian cara yang mengajak kita untuk mempertanyakan kembali, apa yang menurut kita penting dalam hidup. ⁠

⁠

Gimana menurut kamu?⁠ Oya, yang udah ikutan clubhouse, yuk bikin room bareng!