-01.png)
5 Konser Musik Ramah Lingkungan
Diperbarui: 1 Des 2023
Akhirnya setelah sekian lama, tahun 2022 ini sudah mulai banyak musisi yang menggelar konser lagi. Beberapa dari mereka akan atau pernah sebelumnya mengadakan konser yang tetap berusaha untuk #cuanlestari alias memperhatikan isu lingkungan lhoo! Seorang musisi dapat menjangkau banyak orang melalui karyanya, apalagi musisi papan atas yang sekali konser bisa puluhan ribu orang yang nonton. Namun, proses tour keliling dunia dan mengumpulkan ribuan orang dalam satu tempat pasti berdampak besar pada lingkungan, dari mulai jejak karbon, tranportasi, energi untuk panggung, hingga sampah.
Nah, berikut ini kami kumpulkan 5 musisi yang sudah mengupayakan agar konsernya bisa lebih ramah lingkungan dengan menerapkan beberapa penyesuaian dalam tour-nya!
Coldplay - Music of The Spheres World Tour (2022)
Gak paham lagi sama band yang satu ini! Ampe ada halaman website khusus yang bahas tentang komitmen mereka untuk konsernya kali ini. Coldplay, band asal Inggris ini kepengen konsernya yang bertajuk "Music of the Spheres" ini hemat emisi karbon sampe 50% lebih rendah dibandingkan konser-konser sebelumnya. Mereka bekerja sama dengan para ahli di bidang lingkungan untuk mencari cara menghitung emisi karbon, mengurangi, dan menyerap karbon yang masih dihasilkan. Komitmen mereka 'one ticket = one tree' keren banget sumpaahh!
Dari mulai bahan dekorasi panggung dibuat dari material alami kayak bambu dan baja daur ulang, yang bisa digunakan ulang untuk konser selanjutnya atau didaur ulang. Terus juga mereka menyediakan water refill station dan membeli makanan berbahan lokal, organik, dan sebisanya plant-based untuk para kru. Coldplay juga memakai panel surya dan bekerja sama dengan Neste, perusahaan pemurnian minyak asal Finlandia untuk mendaur ulang sampah dan minyak goreng bekas masak jadi biofuel, termasuk juga untuk bahan bakar pesawat dan truk yang mereka naiki ke lokasi. Ini bisa mengurangi emisi sekitar 75-95%. Serunya lagi, fans bisa ikutan aksi ramah lingkungan dengan melompat-lompat di lantai kinetik yang akan menyumbang daya listrik, juga menggunakan aplikasi Coldplay: Music of The Spheres. Setiap emisi karbon dari perjalanan fans ke lokasi konser akan dilacak dan dihitung. Sebagai gantinya, setiap tiket yang terjual akan ditanam satu pohon dan fans yang melakukan low-carbon travel akan dapet kode promo!
Coldplay juga bekerja sama dengan food bank untuk mendonasikan makanan berlebih jika ada dan vendor-vendor yang mengutamakan prinsip regeneratif, berkelanjutan, fair wages, dan ethical. Bahan plastik sekali pakai dan poliester tidak akan digunakan jika tidak terpaksa. Betul-betul aksi yang bukan kaleng-kaleng! Untuk lebih lengkapnya, baca di sini yaaahhh.
Billie Eilish - Happier Than Ever World Tour (2022)
Yang ngaku anak muda (milenial dan Gen-Z) pasti tau Billie Eilish dong? Pelantun lagu Ocean Eyes ini juga emang udah berencana bikin konsernya "Happier Than Ever" sebisa mungkin penuh aksi ramah lingkungan. Apalagi ia juga seorang vegan dan sangat mencintai hewan. Billie menggelar konsernya di State Farm Arena, Atlanta, yang udah mendapat sertifikasi TRUE Platinum, kategori tertinggi untuk sebuah green building dari Green Business Certification Inc. Bekerja sama dengan University of Georgia’s Office of Sustainability, 92% sampah yang dihasilkan oleh fans di konser itu gak dibuang ke TPA, tapi didaur ulang lagi, dikompos, atau dipakai ulang. Mereka juga ikut mendonasikan makanan berlebih dari katering dan toiletries yang didapat dari hotel ke local shelter.
Konser tersebut juga didukung oleh REVERB, sebuah organisasi non-profit yang ikut menyebarluaskan cara menjaga kelestarian lingkungan. Artis, band, dan para kru disediakan makanan berbahan 100% nabati. Mereka juga mengurangi pemakaian botol dan cup plastik sekali pakai, menggantinya dengan botol dan mug pakai ulang. Disediakan juga water refill station di area backstage, katering, dan bus tur. Selain itu, penghitungan emisi karbon dari aktivitas pendukung konser juga dilakukan, dan mereka meng-offset-nya dengan mendanai beberapa proyek lingkungan global. Baca di sini untuk informasi lebih lanjut ya.
Pink - Beautiful Trauma Tour (2018-2019)
Pink juga termasuk salah satu penyanyi yang ikut bekerja sama dengan REVERB di konsernya "Beautiful Trauma Tour", 2018 dan 2019 lalu. Ibu dua anak ini mendonasikan lebih dari USD 130.000 ke UNICEF dan No Kid Hungry sebagai aksi nyata pencegahan kelaparan anak, juga organisasi non-profit edukasi Planned Parenthood.
Manajemen Pink dan REVERB juga mendonasikan baterai bekas layak pakai serta toiletries yang tidak terpakai dari hotel ke orang-orang yang membutuhkan. Peralatan makan yang mereka pakai merupakan peralatan pakai ulang atau yang bisa dikompos. Lalu, untuk di bus dan dressing rooms, mereka juga menggunakan produk pembersih ramah lingkungan.
Para fans juga diajak untuk mendukung aksi nyata yang dilakukan Pink untuk anak dan lingkungan. Dengan membeli tumbler #ROCKnREFILL, gak membeli botol plastik sekali pakai, atau ikut mendukung UNICEF, No Kid Hungry, atau Planned Parenthood, mereka bisa dapetin eco-friendly guitar pick dan berkesempatan untuk menangin gitar yang ditandatanganin sama Pink langsung. Di venue telah disiapkan water refill station dan itu berhasil mencegah penggunaan lebih dari 28 ribu botol plastik sekali pakai. Info selengkapnya bisa diliat di sini.
Tame Impala - The Slow Rush Tour (2020)
Band rock asal Australia, Tame Impala juga berkomitmen mengurangi emisi karbon yang dihasilkan di konsernya, The Slow Rush Tour. Sama kayak Pink dan Billie Eilish, dia juga bekerja sama dengan REVERB. Manajemen Tame Impala bersama REVERB mendonasikan toiletries dari hotel yang tidak terpakai dan makanan berlebih ke local shelters, mendaur ulang peralatan pendukung tur, menggunakan mug dan botol pakai ulang, serta menggunakan produk pembersih ramah lingkungan untuk backstage dan bus tur.
Fans juga bisa berkontribusi dengan mendukung kampanye unCHANGEit yang dilakukan bersama mitra mereka, Defend Our Future. Seperti pada konser Pink, di konser Tame Impala ini fans bisa membeli merchandise berupa tumbler #RockNRefill dan mengisi air di water refill station yang sudah disediakan. Baca di sini untuk tau lebih lanjutnya.
Jack Johnson - Meet The Moonlight Tour (2022)
Jack Johnson ini adalah penyanyi asal Hawaii yang dulunya juga seorang mantan peselancar. Nah, untuk konsernya "Meet The Moonlight Tour 2022", dia bekerja sama dengan komunitas lingkungan, The Johnson Ohana Foundation untuk mendukung kampanye All At Once. Jack Johnson bersama timnya tidak menggunakan plastik sekali pakai, sebagai gantinya disediakan botol minum pakai ulang dan airnya bisa diisi di water station. Fans yang membawa botol sendiri juga bisa mengisi air di sini.
Mereka juga melakukan pemilahan sampah untuk kemudian dikompos atau didaur ulang. Kemudian, mereka juga menggunakan transportasi berbahan biodiesel. Fans diminta untuk naik kendaraan umum, menumpang kendaraan lain, atau bersepeda menuju venue. Jack Johnson dan tim juga menyediakan merchandise ramah lingkungan berupa kaus berbahan 100% katun organik, poster dari kertas daur ulang, dan set perlengkapan yang pastinya bisa dipake berulang-ulang.
Jack Johnson juga mendonasikan 1 Dolar dari setiap tiket yang terjual untuk mendukung upaya penyerapan karbon dan pelestarian lingkungan. Cek info lengkapnya di sini deh..
Sumber:
-02.png){kind=small}