Kebun Kumara : Mendekatkan Diri dengan Alam melalui Kebun

Di era di mana dampak krisis iklim semakin terasa, punya kebun sendiri di rumah menjadi salah satu cara untuk bisa survive mandiri pangan dari rumah. Tapi, gimana caranya berkebun dan belajar berkebun sementara kita tinggal di daerah perkotaan yang bahkan jauh dari pemandangan kebun dan sawah?

Yuk mari kita berkenalan dengan Kebun Kumara. Kebun Kumara adalah sebuah usaha (yes, they are a solid business!) yang menawarkan beberapa jasa, antara lain workshop/edukasi, menyediakan benih tanaman serta landscape design.

Kebun Kumara berdiri sejak tahun 2016 dibawah naungan PT. Keluarga Kebun Kumara yang berdomisili di Pulau Situ Gintung sebuah kawasan rekreasi umum yang terletak di Ciputat, Tangerang Selatan. Kebun mereka ini bisa menjadi tempat untuk belajar bagi siapapun yang ingin berguru dengan alam karena misi utamanya adalah untuk membantu masyarakat kota meraih gaya hidup seimbang yang lestari dengan cara berinteraksi langsung dengan alam.

Kebun Kumara ini awalnya memang terlihat sebagai komunitas, karena memang background co-foundernya yang lebih ke pendidikan dan advokasi. Soraya Cassandra, atau biasa dipanggil Sandra, salah satu co-founder Kebun Kumara ini adalah seorang lulusan sarjana psikologi dan memang awalnya bercita-cita menjadi psikolog. Namun, ternyata Ia menyadari bahwa psikologi bukanlah masa depannya dan Ia lebih menyukai dunia pendidikan. Sandra sempat menjadi Pengajar Muda, sebuah program dari Indonesia Mengajar dengan penempatan di Maluku Tenggara Barat dan merasa banyak hal yang dipelajari dari setahun mengabdi. Ia belajar dekat dengan alam karena keluarga angkatnya adalah seorang petani, cara membaca gunung dan laut, juga menyadari ketimpangan pendidikan di Indonesia khususnya daerah timur Indonesia.

Saat Ia masih menjadi Pengajar Muda, Ia sempat bertemu dengan seseorang yang bekerja di salah satu Oil and Gas Company dan menjalankan proyek di sana, dan menawarkan pekerjaan karena Ia butuh orang yang mengenal area sekitar dan pernah tinggal di lokasi tersebut. Akhirnya Sandra memutuskan bekerja di perusahaan tersebut selama beberapa tahun, hingga akhirnya resign untuk memutuskan membangun Kebun Kumara pada tahun 2016 setelah Ia menikah dengan suaminya Dhirana Rayana yang merupakan seorang aktivis Lingkar Ganja Nusantara. Sandra dan Suaminya belajar berkebun di Bumi Langit Institute, yang mengantarkannya menjadi salah satu cast dalam film Semesta yang tayang pada tahun 2018 lalu.

Walau terlihat seperti komunitas ataupun yayasan, sebenarnya Kebun Kumara ini adalah bentuk usaha dengan beberapa model bisnis saat ini yaitu:

1. Edukasi

Kebun Kumara memiliki beberapa program edukasi baik berupa kelas untuk anak-anak maupun workshop singkat yang diselenggarakan secara online dan offline, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Klien program edukasi ini juga sudah cukup banyak, beberapa di antaranya perusahaan besar seperti Danone, IKEA, Wardah, dan ada juga beberapa sekolah seperti Sekolah Dian Harapan dan Sekolah Cikal. Salah satu program edukasi yang dirintis oleh Kebun Kumara adalah Nature Playschool, di mana ini adalah sekolah alam untuk anak usia 2-6 tahun dengan konsep garden-inspired dan nature based education.

2. Toko Essensial Kits

Kebun Kumara juga menjual produk-produk yang mendukung kegiatan berkebun seperti bibit-bibit, gardening kit, kompos dan lainnya. Produk ini dijual secara online dan offline.

3. Desain Landscape

Kebun Kumara menjual jasa desain kebun pangan, dan/atau perawatannya. Mulai dari kebun yang berukuran kecil skala rumahan, sampai yang berukuran besar.

4. Content Creation

Kebun Kumara juga menjual jasa pembuatan konten mulai dari ideation sampai dengan post-work creation yang nantinya juga dibagikan di sosial media Kebun Kumara, baik itu di instagram, maupun youtube nya.

Selain empat program di atas, Kebun Kumara juga banyak melakukan social/environmental movement seperti bekerjasama menjadi station pengumpulan sampah organik dan anorganik dan punya program volunteer untuk siapapun yang mau belajar berkebun dan sebagainya. Karena Kebun Kumara ingin semua orang punya kesempatan untuk belajar berkebun, seperti mottonya, Berguru Pada Alam, Semua Bisa Berkebun.

Kalau kamu mau tau progam lebih detail tentang Kebun Kumara dan progam yang Ia punya, kamu bisa follow instagram @kebunkumara, dan company profile-nya. Kamu juga bisa mendengarkan cerita lengkap tentang bagaimana Sandra membangun Kebun Kumara, dan juga sedikit cerita tentang kehidupannya dan keluarganya di podcast Cleanomic Radio yaa.

Contact Kebun Kumara

Lokasi : Pulau Situ Gintung. Ciputat, Tangerang Selatan

Founder : Siti Soraya Cassandra, Dhira Narayana, Siti Alia Ramadhani, Rendria Arsyan Labde

Instagram : https://www.instagram.com/kebunkumara/

Website : https://kebunkumara.id/